Kamis, 30 Oktober 2014

I'm LeveL Up!! (Kilas balik Hari Istimewa)

28 Oktober, usia ku genap memasuki usia pemuda/i.. Mmmm, siap tidak siap yang namanya usia seseorang pasti akan bertambah setiap tahunnya. Dua puluh enam (akh saya tidak suka menyebut angka itu) memang bukan usia yang kecil lagi bukan? Ya, saya tau itu.. Itu usia sudah memasuki jenjang menuju tua.. Tapi, semua itu tergantung pikiran dan hati kita.. banyak orang menganggap dirinya tua dan kemudian mereka menjadi tidak bisa melakukan apa-apa. Aku tidak suka hal itu.. Menurutku, angka itu adalah hitungan seberapa lama sudah kamu ada di dunia ini, tetapi usia jiwa dan pikiran seseorang tidak bisa diukur oleh hal itu..

Well, bisa dibilang aku bersyukur karena sampai diusia ini, aku masih diberkati, aku bisa hidup cukup meski tidak semewah para anak pejabat, aku masih bisa makan, minum, bermain, dan aku bersyukur ada banyak yang menyayangi aku. Aku memang tidak sesempura putri Indonesia sampai dipuja banyak orang dan menjadi inspirasi para wanita Indonesia, aku mungkin tidak setajir anak cucunya Om Bakri, nga sehebat doraemon, tapi aku tau dan aku bersyukur untuk semua orang, teman-teman yang menyayangiku, yang ingat pada hari ulang tahun ku, yang slalu mendoakan ku, selalu mendukung ku dikala susah maupun senang, dan yang terpenting aku berterimakasih pada Tuhan karena sudah menganugrahkan kalian semua di dalam hidupku. Terlepas dari siapa saja mereka, dimana saja mereka berada, teman atau musuh, bagiku semua itu (yang baik maupun yang tidak baik) adalah hadiah.. Bercermin kepada yang tidak kamu sukai dan menjadikan dirimu lebih baik, bercermin kepada yang baik dan kemudian membuatmu merasa bersyukur. Memandang ke bawah untuk bersyukur, memandang ke atas untuk tak lupa berusaha, memandang ke depan agar tau untuk hidup dalam sebutan momen, memandang ke kiri dan kanan untuk tau posisi kamu saat ini dimana. Di usia ini membuatku sadar bahwa karya Tuhan itu sungguh luar biasa dalam hidupku - TAK TERTERJEMAHKAN. Singkat kata, aku bisa menghitung hal pahit dalam hidup ini tapi aku tidak bisa menghitung seberapa banyaknya berkat dan kebahagiaan yang sudah DIA berikan. ALL I FEEL IS HAPPY! AND BLESSED!

Ada yang beda diultah kali ini.. Kalau biasanya aku hanya mendapat wish happy birthday yang begitu-begitu saja, kali ini aku dapatin puisi, foto, dan mungkin juga cemeeh "wee sudah makin tua" begitu canda mereka. Well, nga terlalu masalah sih.. bersyukur malah ada yang ingatin kalau usia sudah tidak lagi kecil.. Tapi yang namanya MIMI ONG merasa tua itu adalah ketika kamu tidak lagi bisa berbuat sesuatu, bahkan untuk dirimu sendiri..

Untuk kalian, aku menulis ini.. Sebuah kilas balik yang mungkin tak seistimewa ucapan selamat yang datang dari kalian.. Tapi aku ingin kalian tau bahwa aku benar-benar menghargai kalian dan menyayangi.. Dan dunia iri dengan aku karena aku memiliki sahabat terbaik seperti kalian!

Puisi dari sahabat masa kecil ku

Sebenarnya masih ada banyak ucapan yang ingin ku "pamerkan", tapi beberapa lebih ke privasi jadi aku lebih memilih menyimpannya sebagai koleksi pribadi..

Terimakasih untuk kalian.. Kalian membuatku sadar bahwa di dunia ini masih ada yang namanya persahabatan yang tulus.. Berkat kalian aku mengenal apa arti kata sahabat.. Berkat kalian aku mengerti hidup.. Sahabat, kita muda dan akan selalu muda.. Meski waktu mengukur kita dengan angka, tapi aku yakin jiwa kita, persahabatan kita dan artinya semua itu bukanlah sesuatu yang bisa dihutung dengan patokan angka.. Kalian alasan dibalik senyum dan keceriaan di hari ini.. Nama kalian tak tersebut namun akan terukir selalu..

*Beautiful bow* -Meong A.K.A Mimi Ong-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar